Pengalaman Cari Villa Di Puncak Bogor Lalu Kesasar (Seram) - Puncak merupakan salah satu destinasi wisata yang sering saya kunjungi, namun sayangnya ketika liburan ke Pucak saya tidak pernah menginap alis pulang hari.
Tepatnya 12 desember 2020 saya berangkat dari rumah pukul 23.00 malam dan tiba di lokasi sekitar jam 1 lewat (pagi) lalu saya mencoba mencari penginapan hotel namun sayangnya semua pada penuh dan saya bingung juga karena sudah pagi.
Lalu saya mencoba mencari search villa di puncak lewat google dan mengikuti petujuk GPS, karena sudah lelah juga menjelang pagi, saya juga bingung mau ngapain lalu saya coba ikuti arah GPS sesuai target villa yang saya inginkan.
Saya pergi 4 orang bersama teman dan menelusuri jalan sesuai arah GPS dan kami masuk gang yang cukup sempit dan menanjak sekali, suasanya semakin mencekam karena saat itu hujan cukup deras juga dan penerangan tidak ada sama sekali, alhasil saya hanya mengandalkan sinar lampu kendaran yang kurang bisa menerangi dengan jelas.
Kami nanjak ke atas sesuai arah GPS dan jalannya semakin mengecil serta menanjak curam dan batuan-batuan juga membuat kendaraan kami melambat, suasana dalam kendaraan sudah mulai cemas agak seram bukannya takut akan setan/makhluk alus namun kami berpikir bagaimana kalau ada orang jahat?
Semakin ke atas jalan yang kami lalui semakin sempit dan tiba-tiba ada ranting pohon agak besar menghalangi jalan kami, kami berenti dan pikiran semakin kacau (takut begal) lalu kami putuskan untuk melindas saja ranting daun yang menghalangi jalan, tadinya kami ingin turun untuk mengangkatnya namun karena suasana sangat gelap dan hujan cukup menambah suasana yang mencekap maka kami putuskan untuk melindas ranting daun tersebut.
Setelah saya melewati ranting daun kami ketemu jalan menurun dan di depan kami ternyata seperti jurang OMG..cukup mengangetkan kami semua. Kami terus menelusuri jalan dan akhirnya kami mulai senang karena mulai melihat lampu-lampu rumah warga setempat dan bertanya arah jalan keluar jalan raya kepada orang yang ada di jalan.
Syukurlah kami bisa keluar dan di jalan kami menemukan tukang villa dan diantarlah kami semua dengan arah yang benar. Selama perjalanan nyasar waktu sudah semakin pagi dan kami mulai beristirahat sekitar pukul 4 subuh dan bangun pukul 8 pagi karena kami harus melanjutkan untuk menuju tempat wisata yang kami inginkan.
Baca juga: Rekomendasi Villa Keluarga Saat Anda Liburan Ke Puncak
Tentunya ini merupakan suatu pengalaman yang menyeramkan dan tentunya membuat kami ketawa-ketawa saja. Saya baru tahu jika suasanya malam di Puncak yang masuk-masuk gang itu ternyata cukup seram juga karena pencahayaan lampunya tidak ada ditambah jalannya menanjak serta agak rusak.
Berbeda sekali dengan di jalan utama yang selalu ramai bahkan sudah mau pagi masih banyak kendaraan yang melintas atau warung-warung yang masih buka dan selanjutnya perjalan kami berlanjut ke Resto Gurih 7 Bogor.